Notes from Qatar: Buku Pilihan Liburan kali ini


Ujian semester telah usai, artinya akan ada liburan. Kalau gak salah hitung, ada waktu sekitar 3 minggu sebelum semester baru dimulai. Ada satu kebiasan baru selama menjadi mahasiswa perantauan, yaitu mengisi liburan dengan membaca beberapa buku khususnya di semester ganjil. Kebiasaan baru ini tentu tidak serta merta datang begitu saja, ada alasan mengapa membaca menjadi pilihan. Dan alasannya adalah, karena setiap semester ganjil saya tidak pulang kampung. hehe.. Jadi kesannya, ‘terpaksa membaca’. Maklum, kampung halaman saya jauh nun disana. Jadi pulangnya setahun sekali, yaitu saat libur semester genap, yang biasanya betepatan dengan Ramadhan. OK… jadi beberapa hari lalu, saya sudah mempersiapkan apa yang akan saya baca kali ini. Setelah berjam-jam berputar-putar di gramed, dan treeeng… Notes from Qatar menjadi buku pilihan liburan kali ini.

Notes From Qatar adalah kumpulan tulisan seorang mahasiswa S2 bernama Muhammad Assad. Isi buku ini adalah tulisan-tulisan yang ia tulis di blognya  (http://www.muhammadassad.wordpress.com) yang kebanyakan adalah pengalaman pribadi penulis, seperti pengalaman mendapatkan tiket VVIP untuk menonton pertandingan sepak bola Brazil vs Inggris secara langsung FREE hingga pengalaman Lanjutkan membaca “Notes from Qatar: Buku Pilihan Liburan kali ini”

Perpindahan, Manusia Setengah Salmon


perpindahan, hendragalus
Cover Buku "Manusia Setengah Salmon"

Mau tak mau, kita harus seperti ikan salmon. Tidak takut pindah dan berani berjuang untuk mewujudkan harapannya. Bahkan, rela mati di tengah jalan demi mendapatkan apa yang diinginkannya.

 

 

Kutipan tersebut terdapat dalam buku “Manusia Setengah Salmon”, buku terbaru karya penulis beken Raditya Dika. Masih dengan gaya komedinya yang khas, Raditya Dika membuat suatu tema yang bagus, perpindahan.

Sadar atau tidak, perpindahan yang terjadi dalam hidup kita merupakan salah satu hal yang pasti dalam hidup ini. Baik itu pindah rumah, pindah sekolah, pindah kewarganegaraan, atau bahkan pindah ke lain hati, termasuk pindah alamat blog dari hendragalus.wordpress.com ke hendragalus.com.

Ya, proses perpindahan inilah yang coba diungkapkan Raditya Dika dalam buku terbarunya, Manusia Setengah Salmon. Di buku terbitan GagasMedia ini, Radith mengungkapkan segenap perasaannya ketika ia harus mengalami pindah rumah, pindah hubungan keluarga, hingga pindah hati.

Dengan gaya bahasanya yang khas, Radith tetap mampu menyuguhkan kisah yang asyik untuk dibaca. Membuat kita tertawa, terhibur, sekaligus berpikir. Menyadarkan kita tentang makna di balik proses perpindahan itu sendiri.

Kehebohan sang mama, kekonyolan sang papa, keseruan bersama adik-adiknya, hingga romantisme bersama sang pacar atau pun kenangan sang mantan turut menghiasi proses perpindahan Radith.

Sebanyak sembilan belas kisah dalam buku ini akan mengantarkanmu pada sebuah kenyataan yang penuh dengan kekonyolan, observasi ngawur, lelucon khas Raditya Dika, dan tulisan galaunya.

 

Atas ↑